Jurnal

Desa-desa di Daerah Tertinggal Punya Peluang Jadi Desa Wisata Artikel ini telah tayang di Kompas.co

23 Juli 2023
Administrator
Dibaca 54 Kali
Desa-desa di Daerah Tertinggal Punya Peluang Jadi Desa Wisata  Artikel ini telah tayang di Kompas.co

Direktur Jenderal Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal (PPDT) Eko Sri Haryanto mengatakan, desa-desa di daerah tertinggal berpeluang dikembangkan menjadi desa wisata. 

“Kalau diperhatikan, potensi-potensi itu sangat luas karena ada potensi alam, sejarah, atau potensi (atraksi) buatan yang memang didesain untuk kegiatan wisata,” kata dia. 

Baca juga: 

Mengenal Potensi dan Fungsi Desa

Hal tersebut Eko sampaikan dalam konferensi pers virtual Atourin bertajuk “Lomba Membuat Itinerary dan Membuat Video Protokol CHSE Dalam Program Inspirasi Desa untuk Indonesia”, Senin (8/3/2021). 

Dengan dikembangkannya potensi-potensi tersebut, perekonomian masyarakat desa di daerah tertinggal akan terangkat. Sebab, menurut dia, pertumbuhan ekonomi banyak didukung dari sektor pariwisata karena kegiatan wisata dapat membuat orang bahagia dan merasa segar kembali. Tidak heran jika banyak orang gemar melakukan wisata. Kendati demikian, pengembangan potensi pada desa-desa tersebut berkaitan dengan pengembangan sumber daya manusia (SDM). 

“Untuk beberapa daerah tertinggal, pasti tidak bisa dibandingkan secara jelas SDM di daerah tertinggal dan maju. Itu sangat jauh berbeda. Kita butuh bagaimana untuk meningkatkan pengetahuan mereka supaya mereka terus diajari,” jelas dia. 

Selain pengetahuan, keterampilan yang diajarkan kepada para masyarakat desa pun dapat meningkatkan kualitas SDM, sehingga potensi yang dimiliki desa dapat dikembangkan dan dikelola dengan baik. 

Baca juga: 

Mengenal Potensi Desa dan Kaitannya dengan Perkembangan Desa

Kerja sama untuk kembangkan potensi desa 

Dalam pengembangan SDM, Eko mengatakan bahwa hal tersebut tidak bisa hanya dilakukan secara mandiri oleh masyarakat desa, tetapi juga harus ada kolaborasi dan kerja sama dari berbagai pihak. 

Dengan adanya kerja sama tersebut, masyarakat desa akan tahu bagaimana cara mengembangkan potensi wisata yang dimiliki karena mendapat masukan, pengetahuan, dan keterampilan yang dibutuhkan. 

Baca juga: 

Promosikan Potensi Desa, Dosen UMY Berikan Pelatihan Jurnalistik pada Pemuda

“Desa akan jadi cepat berkembang dan maju karena tidak mungkin desa kerja sendiri. (Kerja sama dan pelatihan) permudah pembangunan wisata dalam desa,” jelas Eko. 

Menurut dia, masyarakat desa sementara ini tidak cukup banyak memiliki pengetahuan untuk mengembangkan potensi di daerahnya. Selain pengetahuan, keterampilan yang diberikan lewat kerja sama juga sangat mendukung percepatan desa-desa yang punya potensi wisata.

Bagikan artikel ini:
Kirim Komentar

Komentar baru terbit setelah disetujui Admin

CAPTCHA Image