Jurnal

Teknologi Recycling Sampah (TPS3R)

25 Mei 2023
Administrator
Dibaca 74 Kali
Teknologi Recycling Sampah (TPS3R)

Latar Belakang

Pengelolaan sampah yang ramah lingkungan dan berkelanjutan mutlak dilakukan pada semua sektor, termasuk sektor pariwisata.

Khusus untuk kawasan wisata, sampah juga berpotensi menurunkan kualitas kawasan wisata tersebut.

Sampah di kawasan wisata yang tidak terkelola dengan baik akan mengotori kawasan wisata tersebut dan menurunkan daya jual tempat wisata, dan pada akhirnya akan menurunkan pendapatan retribusi daerah.

Untuk itu diperlukan ketersediaan sarana-prasarana persampahan dan teknologi yang ramah lingkungan sangat dibutuhkan guna meningkatkan daya tarik wisata.

Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) di kawasan wisata merupakan sistem pengelolaan dan teknologi pengolahan sampah yang dimaksudkan sebagai solusi dalam mengatasi persoalan sampah dan dampak yang ditimbulkannya, khususnya di kawasan wisata.

Melalui TPS3R ini, tidak hanya persoalan pencemaran lingkungan yang diakibatkan oleh sampah yang dapat dikurangi, namun juga dihasilkan produk-produk yang bernilai ekonomis dari sampah yang diolah tersebut.

Baca juga:

Presiden Jokowi Perintahkan PUPR Segera Perbaiki Jalanan Daerah yang Rusak

Deskripsi Teknologi

Teknologi  TPS3R adalah sistem pengolahan sampah dengan inovasi teknologi mesin pencacah sampah dan pengayak kompos yang lebih efektif dan efesien.

Hasil pengolahan sampah organik berupa kompos digunakan untuk pupuk tanaman hias dan herbal yang ditanam di lahan sekitar TPS untuk dijual.

Selain itu untuk meningkatkan kualitas hasil pengomposan akan diterapkan teknologi kompos cacing (kascing).

Hasil pengolahan tanki biodigester berupa gas akan digunakan untuk supply energi di warga sekitar TPS 3R.

Baca juga:

BINUS Luncurkan Media Partnership Program, Bangun Hubungan Sinergis

Keunggulan

Teknologi  TPS 3R memiliki keunggulan sebagai berikut :

  • Mesin pencacah sampah dengan modifikasi pada pisau pencacah sehingga lebih mudah untuk mencacah sampah organik yang bentuknya panjang dan tidak mudah macet.
  • Mesin pengayak kompos dengan modifikasi berupa ulir yang digunakan untuk mempermudah alur pengayakan sampah tanpa harus di dorong secara manual. Terdapat pilihan roda engkol dimana dapat digunakan secara manual apabila mesin diesel rusak.
  • Kompos cacing (Kascing) : bahan-bahan mudah didapatkan, peralatan yang digunakan sederhana, cepat memanen hasilnya dan menghasilkan kompos berkualitas tinggi
Bagikan artikel ini:
Kirim Komentar

Komentar baru terbit setelah disetujui Admin

CAPTCHA Image