Jurnal

Cara Menerapkan Digital Marketing untuk UMKM

26 Oktober 2022
Administrator
Dibaca 40 Kali
Cara Menerapkan Digital Marketing untuk UMKM

Zaman berubah, semua serba digital, tak terkecuali dalam hal marketing. Ya, perkembangan teknologi sekarang ini telah banyak menunjukkan kemajuan yang luar biasa.

Pemerintah bahkan mendorong pelaku UMKM agar melek teknologi informasi (TI). Hal ini memungkinkan mereka untuk memasarkan produk hingga ke luar negeri.

Kementerian Komunikasi dan Informasi dalam lamannya melansir, perkembangan ekonomi digital semakin pesat di tengah masa pandemi ini. Pandemi Covid-19 mengubah perilaku konsumen dan peta kompetisi bisnis para pelaku usaha.

Pola konsumsi barang dan jasa dari luring atau offline ke daring alias online, naik sekitar 15-20 persen.

Selain itu, 45 persen pelaku usaha juga aktif melakukan penjualan melalui e-commerce selama pandemi.

“UMKM digital merupakan kunci pemulihan ekonomi nasional. Pemerintah berkomitmen mendorong digitalisasi UMKM tradisional/luring dan memberikan kemudahan bagi UMKM yang sudah terdigitalisasi,” ungkap Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, dalam webinar bertema “Percepatan Digital Ekonomi dan Keuangan Indonesia di Masa Pandemi” yang diadakan BeritaSatu Media Holdings, di Jakarta, Rabu 28 April 2021 seperti dilansir Kominfo.go.id.

Keunggulan marketing digital

Digital marketing sendiri disebut lebih prospektif karena calon pelanggan potensial dapat memperoleh segala macam informasi mengenai produk. Juga memungkinkan mereka langsung bertransaksi secara online.

Melalui digital marketing, kamu bisa berinteraksi dengan calon konsumen. Sehingga komunikasi yang dibangun dua arah. Calon konsumen bisa bertanya-tanya soal produk atau layananmu. Mereka pun dapat langsung membandingkan dengan produk atau layanan yang ditawarkan pihak lain.

Digital marketing relatif murah dan efektif karena menggunakan fasilitas yang lebih maju dan dibantu oleh teknologi, seperti internet.

Misalnya saja, iklan di media massa atau billboard yang mencolok di pinggir jalan. Harganya bisa sampai miliar rupiah bukan?

Menerapkan Digital Marketing untuk UMKM

Lalu, bagaimana menerapkan digital marketing untuk UMKM? Gampang!

1. Manfaatkan Sosial Media

Media sosial atau jejaring sosial menjadi platform yang paling sering digunakan oleh masyarakat. Jejaring sosial yang tersedia terkadang memiliki beberapa perbedaan.

Ada yang fokusnya pertemanan seperti Facebook, Path, Instagram, dan Twitter. Ada pula yang khusus untuk membangun relasi seperti Linkedin.

Ada pula yang lebih pribadi seperti e-mail dan pesan teks.

Search engine seperti Google dan Yahoo pun dapat kamu berdayakan. Pelaku UMKM juga dapat memanfaatkan media blog maupun website pribadi.

Berikut lima media sosial terbesar yang bisa kamu jadikan media dalam digital marketing, dilansir dari Forbes.

  • Facebook, adalah salah satu platform media sosial dengan basis pengguna besar dengan 1 miliar harian dan lebih dari 2 miliar pengguna aktif bulanan. Facebook juga memudahkan untuk membangun audiens target dengan menempatkan iklan berbayar. 
  • LinkedIn, menjadi media sosial profesional yang juga perlu kamu pertimbangkan. LinkedIn memiliki lebih dari 250 juta pengguna aktif bulanan, dan menjadi media sosial yang paling banyak digunakan untuk pemasar bisnis-ke-bisnis (B2B) untuk berbagi konten hingga  94 persen. Unggahanmu di Linkedin harus menjadi sumber daya bagi konsumen untuk menemukan cara dalam memperbaiki diri di bidang keahlian tertentu. Bisa juga mengisahkan tentang perjuangan orang yang tengah belajar tentang sesuatu.
  • Twitter merupakan jaringan masif individu dan mereka yang saling berinteraksi dengan lingkungan yang sangat cepat. Ada lebih dari 500 juta tweet yang dikirim setiap hari, dan lebih dari 320 juta pengguna aktif bulanan di platform tersebut. Ini adalah salah satu saluran sosial yang paling bergantung pada berita dan memiliki basis pengguna internasional yang luas.
  • TikTok telah berhasil menjadi tren baru di media sosial dengan bersenjatakan video singkat berulang yang adiktif, dan berbagai tantangan viralnya. Hingga saat ini akselerasi pertumbuhan aplikasi tiktok terus meningkat dan belum menunjukkan angka penurunan.
  • Instagram dengan pengguna aktif 500 juta. Platform ini menawarkan beberapa format posting yang berbeda, cerita hingga unggahan foto di halaman. Karena Instagram berafiliasi dengan Facebook, iklan berbayar dari akun Instagram bisnismu dibuat langsung terhubung ke Facebook. Posting di Instagram harus berupa foto, gambar, atau video pendek.

2. Buat Akun Google My Business

Jutaan orang memanfaatkan Google My Business. Buat lah profil bisnismu menonjol sehingga mengalihkan pandangannya kepadamu.

Hanya dengan email, kamu bisa mendapatkan akun Google My Business. Manfaat yang bisa kamu peroleh:

  • Menanggapi ulasan, pesan dengan pelanggan kamu, dan lihat pengikut Anda di tab Pelanggan.
  • Buat pengeditan ke profil bisnis kamu dan lihat perubahan tersebut di Google secara real time.
  • Unggah foto, buat penawaran menarik, dan bagikan apa yang membuat bisnis kamu unik.
  • Lihat sekilas bagaimana dan seberapa banyak pelanggan kamu, dan berinteraksi dengan profil bisnis kamu langsung dari tab Home App.
  • Kamu bisa mendapatkan pemberitahuan waktu-nyata untuk mengetahui kapan pelanggan terhubung dengan akun Google My Business.
  • Fokus pada apa yang kamu sukai dan mudah mengetahui jadwal yang dapat membantu kamu mendapatkan lebih banyak pelanggan.
  • Kelola beberapa lokasi dari satu dasbor, dan undang orang lain untuk mengelola listing kamu.

3. Kerja Sama dengan Influencer

Melansir dari Influence.co, lonjakan dalam konsumsi sosial dan digital saat ini, mengakibatkan munculnya beragam influencer. Tingkah polah influencer ini kerap kali diikuti followers-nya. Nah, hal ini bisa kamu manfaatkan, BossQ.

Terlebih, kini banyak influencer mengekspresikan keinginan untuk membantu bisnis kecil dan berkembang.

4. Website dan Bio Link

Website dan Bio Link sangat penting untuk usaha kecilmu. Platform ini dapat menjadi “identitas” sekaligus informasi soal produk atau layanan yang kamu berikan ke pelanggan.

Melansir dari Score.org, website dan Bio Link juga bisa menjaga pelanggan setia kamu. Bahkan, potensi untuk mendapatkan pengguna baru juga ada.

Website dan Bio Link tidak hanya membantu bisnis kecil mempromosikan dan menjual produk dan layanan mereka, tetapi memungkinkan mereka untuk membedakan diri dari pesaing. 

Situs merupakan salah satu aset bisnis paling penting untuk berbagi informasi sekaligus membangun kredibilitas usahamu.

Kamu bisa memiliki website dan Bio Link dengan mudah dan terjangkau dengan menjadi pengguna Qasir dan berlangganan Website Usaha hanya dengan Rp180.000 per tahun. Kamu bisa mendapatkan website dengan katalog digital yang dilengkapi tombol beli, penghitungan ongkir dengan berat dan jarak pengiriman. Kamu juga bisa mendapatkan Bio Link gratis yang bisa menyimpang semua link yang berhubungan dengan usahamu di Bio Link tersebut. 

Berminat langganan Website Usaha, hubungi tim Qasir melalui WhatsApp melalui link ini.

5. Himpun Data Pelanggan

Setelah kamu memiliki “senjata” berupa wesbite atau Bio Link, kamu bisa memanfaatkannya untuk mengumpulkan data pelanggan. Media sosial pun bisa kamu gunakan untuk melakukan ini.

Atau, setelah pelanggan membeli produk atau menggunakan layanan kamu, kumpulkan data tentang mereka. Data yang kamu kumpulkan bisa sesederhana mungkin, seperti nama, nama akun media sosial, nomor ponsel (jika kamu punya), atau email.

Jangan lupa kamu harus memastikan data pelanggan kamu aman. Tak perlu lemari file atau ruang penyimpanan fisik, kamu bisa menggunakan pemyimpanan digital, seperti Google Drive.

6. Manfaatkan WA Business dan Email Marketing

Untuk membuat usaha kecil kamu tampak profesional, kamu juga harus punya WhatsApp Business dan email marketing sebagai narahubung. WhatsApp Business dibangun untuk pemilik bisnisagar bisa berinteraksi dengan pelanggan mudah.

WhatsApp Business juga menyediakan alat untuk mengotomatisasi, mengurutkan, dan merespons pesan dengan cepat. Kamu dapat menggunakannya untuk olah pesan hingga mengirim foto.

Tak berbeda jauh dengan WhatsApp Business, email pun juga berfungsi sama. Email memungkinkanmu mengirimkan pesan yang dipersonalisasi secara otomatis usai pengguna berkunjung ke situsmu.

Lewat email marketing, kamu juga bisa menargetkan orang yang tepat dengan pesan yang penting.

7. Beriklan di Platform Digital

Perlu diketahui, layanan gratis di media sosial memiliki keterbatasan. Salah satunya, tak bisa menjangku semua pengguna.

Oleh karena itu, kamu patut memikirkan beriklan di platform digital. Semakin sering kehadiran iklan digitalmu, semakin baik.

Ini adalah berita bagus, usaha kecil kamu bisa diketahui lebih banyak pelanggan potensial.

  • Dengan iklan Google yang mendominasi pasar, diikuti oleh Bing. Mengapa beriklan di mesin pencari? Karena ini memungkinkan brandmu muncul pada halaman pertama pencarian ketika pengguna internet mencari produk atau jasa seperti yang kamu tawarkan.
  • Media sosial. Iklan Facebook, Instagram, dan Twitter adalah beberapa platform periklanan media sosial terbaik. Dengan fitur berbayarnya, kamu bisa menikmati layanan khusus, misalnya produk atau layanan kamu berada di hompage atau laman search media sosial tersebut.
  • Forums. KasKus, Quora dan Reddit membuat tempat yang sempurna untuk pemilik usaha kecil untuk menawarkan produk atau layanannya di depan audiens secara interaktif
Bagikan artikel ini:
Kirim Komentar

Komentar baru terbit setelah disetujui Admin

CAPTCHA Image